Foto Mako Polresta Pematang Siantar Sumatera Utara

SIMALUNGUN - Perjudian Togel dan Kim serta Sydney berupa permainan tebak angka berhadiah uang tunai, saat ini sudah bebas murni bermain di Kota Pematang Siantar tanpa ada hambatan dan atau larangan dari pihak Kepolisian Polresta Siantar. Sumatera Utara.

Ketika awak media ini menerima informasi tersebut dari beberapa kalangan Masyarakat Kota Pematang Siantar. Terkhusus di wilayah hukum Polsek Martoba Kalau perjudian Togel Dan Hongkong serta Sydney. Bahkan THM (Tempat Hiburan Malam) Sudah Resmi tanpa ada halangan ataupun larangan dari pihak Kepolisian Polresta Siantar.

Kemudian awak Media ini mencoba mengkonfirmasi Kapolresta Pematang Siantar. AKBP. Boy Sutan Binanga Siregar SIK, keruangan kerjanya di Mako Polresta Siantar. Akan tetapi disayangkan tidak kunjung berhasil informasi dari Kapolresta Pematang Siantar, karena Kapolresta tidak pernah ditemukan saat awak Media ini hendak mengkonfirmasi.

Selanjutnya awak Media ini mencoba mengkonfirmasi Via WhatsApp-nya ataupun phone, namun tidak juga Berhasil di karenakan no WhatsApp Awak Media ini telah di blokir oleh Kapolresta Pematang Siantar. AKBP Boy Sutan Binanga Siregar. Kemudian berlanjut mencoba mengkonfirmasi Humas Polres Siantar. AKP. Rusdi Yahya, Via WhatsApp nya. Demikian juga tidak ada jawaban.

Setelah itu, kemudian awak Media ini menghampiri seorang pengurus Dewan Pimpinan Pusat LSM, bernama Muhammad Prayogi SH,, MH,, yang menjabat sebagai Wakil Ketua Umum LSM Lidik Kriminal-RI. Muhammad Prayogi ketika di konfirmasi di Kota Pematang Siantar, tepatnya di Ganda Aula.  Saat itu beliau sedang berkunjung dari Kota Jakarta Selatan tepatnya di Jl. Trunojoyo Kecamatan Kebayoran Baru. Memberikan komentar dengan singkat.

"Segala namanya bentuk perjudian di Indonesia ini, sama sekali tidak akan pernah bisa di hentikan, karena pihak Kepolisian setiap di pertanyakan, jawaban mereka simpel dan cukup hanya memberikan jawaban dengan mengucapkan terimakasih dan akan menindaklanjuti. Namun kenyataannya dari tahun ke tahun sampai Pemimpin Negara Republik Indonesia ini sudah Tujuh orang, di mulai dari jamannya Soekarno hingga ke Jokowi. Perjudian tidak akan pernah bisa ditutup.

Terkecuali kalau salah satu dari ke tujuh Presiden tersebut membuat peraturan perundang-undangan khusus untuk Kepolisian bagi yang melindungi atau melakukan pembiaran dengan kebebasan Perjudian. Kalau sempat peraturan perundang-undangan seperti itu ada. Pasti anggota polri akan secepatnya menanggapi laporan dan langsung menindaklanjuti." Pungkasnya Muhammad Prayogi pada awak Media ini.

Masih dengan Prayogi. "Tapi walaupun demikian, kalau ada bukti nyata dan bisa di pertanggung jawabkan, seorang oknum polisi dan TNI terlibat dalam perjudian tersebut. Silahkan informasikan sama saya, biar saya sampaikan langsung kepada Kapolri, tidak perantaraan, langsung kita sampaikan dan kita laporkan supaya Segera di tindaklanjuti. Karena Markas Besar Polri berdekatan dengan Kantor Pusat LSM Lidik Kriminal-RI." Tutupnya Muhammad Prayogi SH,, MH,, Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat LSM Lidik Kriminal-RI. Senin 28 Februari 2022. Sekitar Pukul, 17.02 wib. (Bes74).