Kepala SMA Negeri 4 Semarang, Dra.Wiji Eny Ngudi Rahayu,M.Pd

SEMARANG AKTUALDETIK.COM - Munculnya pemberitaan di media cetak Radar Semarang mengenai kasus covid-19 kwmbali.muncul ditengah proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Semarang sehingga.pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang dihentikan sementara PTM mulai senin 1/11/ 2021 sampai dengan 6/11/2021 mendatang.

Penghentian sementara PTM sudah beredar di WhatsApp Grup orang tua siswa. Didalam isi berita 42 siswa yang terpapar dari 20 sekolah ( cuplikan sebagian isi berita) salah satunya menyebut SMAN 4 Semarang.
Hal ini tentunya membuat keresahan bagi orang tua siswa maupun pihak SMAN 4 Semarang.

Kepala SMA Negeri 4 Semarang, Dra.Wiji Eny Ngudi Rahayu,M.Pd saat dimintai tanggapannya terkait berita tersebut oleh aktualdetik.com , di Kantornya jalan Karangrejo Raya 12A Srondol Wetan, Banyumanik, Semarang,Senin (1/11/2021) menjelaskan bahwa pada periode PTM ini belum terjadwal swab oleh pihak Puskesmas Srondol, sedangkan adanya pemberitaan ini tentu kami merasa tidak nyaman, sedangkan data dari mana kami tidak tahu," ucapnya.

" Saat ini SMA Negeri 4 Semarang seluruh siswanya dalam kondisi sehat wal afiat. .SMAN 4 Semarang selalu melakukan screening setiap hari sehingga semua siswa terpantau kesehatannya setiap hari. Sekali lagi SMA Negeri 4 dalam.kondisi yang nyaman, tidak ada apa apa, kondisi sehat wal afiat.

Jadi berita tentang siswa SMAN 4 Semarang terpapar covid-19 di koran Radar Semarang adalah tidak benar karena SMAN 4 tidak termasuk sekolah surveylen dari Kementrian Kesehatan,saat rapat dibacakan sekolah sekolah mana yang sebagai surveylen sedangkan SMAN 4 Semarang tidak ada," tegasnya.

Menurut Eny pihaknya juga melaporkan pada Disdik Kota Semarang maupun Cabang Dinas Wilayaah 1 Prov Jateng kondisi SMAN 4 baik saja, aman dan nyaman, juga konfirmasi pada Puskesmas Srondol SMAN 4 Semarang tidak ada info apa apa dan belum terjadwal swab dalam waktu dekat ini ,” pungkasnya.

   #Taufiq