Dandenpom Siantar ingkar janji
Warga Berharap Kodam Sumut Segera Menangkap Doni Azmi Agen Togel Di Simalungun
Foto Doni Azmi Oknum TNI yang bertugas di Batalyon 122 Tumbak Sakti Pematangsiantar yang berprofesi sebagai agen perjudian jenis togel dan hongkong di Simalungun
SIMALUNGUN AKTUALDETIK.COM – Maraknya praktik perjudian tebak angka berhadiah jenis Togel dan Hongkong di wilayah hukum Polres Simalungun hingga saat ini masih tetap bebas beroperasi.
Sudah hampir setahun berulangkali dilaporkan kepada Dandenpom Pematang Siantar Binson Simbolon. Namun hingga saat ini Doni Azmi Oknum TNI AD yang bertugas di Batalyon 122 Tumbak Sakti tepatnya di Marihat kota pematang Siantar Sumatera Utara, masih tetap beraksi sebagai agen perjudian jenis togel dan hongkong terbesar di Kabupaten Simalungun, yang di setorkan kepada Rizal Belawan.
Dandenpom Kota Pematang Siantar dan Kodim Letkol INF. Roly Souhoka 02/07 Simalungun tidak mampu melakukan tindakan tegas ataupun tidak berani menangkap Doni Azmi Oknum TNI yang bertugas di 122 Tumbak Sakti, hingga saat ini.
Setiap kru media ini mengkonfirmasi Dandenpom Kota Pematang Siantar terkait dengan Oknum TNI yang bertugas di 122 tumbak sakti Pematang Siantar yang bernama Doni Azmi.
Dandenpom Kota Pematang Siantar Binson Simbolon selalu berjanji akan menindak tegas, namun hingga saat ini janji Dandenpom kepada masyarakat dan kepada kru media ini tidak pernah ditepati.
Doni Azmi Oknum TNI tersebut sudah bertahun tahun bebas berprofesi sebagai agen perjudian tebak angka berhadiah jenis togel dan hongkong di Simalungun.
Berdasarkan hasil informasi yang diperoleh dari narasumber yang layak dipercaya, menginformasikan kepada kru media ini, bahwa Doni Azmi oknum TNI yang bertugas di 122 tumbak sakti tersebut bekerja sama dengan IR, yang mengaku seorang oknum TNI bertugas di areal Medan.
Ir berprofesi sebagai kepercayaannya Rizal bandar besar togel yang beralamat di Belawan Sumatera Utara. Di setiap hari Selasa, IR oknum TNI tersebut yang selalu menjemput omset dari hasil yang di kumpulkan oleh Doni Azmi oknum TNI yang bertugas di 122 tumbak sakti tersebut, di wilayah kabupaten simalungun, dan di setorkan kepada si Rizal belawan melalui IR, yang mengaku seorang oknum TNI yang selalu menggunakan kendaraan mobil avanza berwarna putih.
Masyarakat Simalungun sangat berharap kepada Kapolres Simalungun AKBP. Nicolas Dedy Arifianto, supaya segera menangkap seluruh nama-nama Jurtulnya yang di bawah ini.
1. Roni Simanjuntak warga Simpang Dua warga Siantar,
2. Abdi warga tanah jawa,
3. Hutabarat warga tanah Jawa di lingkungan Kantor Pos, Dikki warga Huta Bayu,
4. Donni warga Huta Bayu,
5. Faisal gultom toba raja hombang warga Huta Bayu,
6. L Simanjuntak warga Tanah Jawa,
7. Manurung warga Huta Bayu,
8. Ora urus tentara Tanah Jawa,
9. Pak Lena simpang Tangsi Tanah Jawa,
10. Putra Hutapea warga Huta Bayu,
11. Sitohang warga Tanah Jawa,
12. Tambunan warga Tanah Jawa,
13. Purba Dosin warga huta Bayu,
14. Widia koordinator Besar simpang Tangsi Tanah Jawa,
15. Pantas sitanggang warga Tanah Jawa,
16. Silalahi Galon Tanah Jawa,
17. Roy Sinaga Tanah Jawa,
18. Jhon Sinaga Tanah Jawa,
19. Sihotang Tanah Jawa,
20. Lambok Tanah Jawa,
21. Silaen Perdagangan,
22. Simanungkalit Bringin jln. Medan Tapian Dolok,
23. Briduk,
24. Robby,
25. Nobe,
26. Situmorang Perdagangan,
27. Fernando,
28. Rudi,
29. Hendrik Nainggolan,
30. Harianja Sidamanik,
31. Heri Perdagangan,
32. Iskandar Perdagangan,
33. Jekson, dan
34. Putra Serbelawan.
Adapun nama-nama para Jurtulnya Doni Azmi tersebut, diterima kru media ini dari narasumber yang enggan disebutkan namanya di media ini. Dan masyarakat juga berharap jangan hanya jurtulnya di tangkap.
"Kami sebagai masyarakat di Simalungun, sangat berharap supaya Kodam Sumut supaya segera menindak tegas Oknum TNI yang bertugas di 122 tumbak sakti marihat Pematang Siantar yang bernama Doni Azmi. Janganlah hanya kepada penulis togel saja hukum di berlakukan namun agen dan backing nya si Doni Azmi tentara itu tidak pernah tersentuh oleh hukum. Kami sudah punya cukup bukti kuat untuk mengungkap perjudiannya si Doni itu. karena bukti-bukti transfer atas nama Doni Azmi uang tunai untuk dibagikan kepada para LSM dan wartawan supaya praktik perjudian nya Jangan diterbitkan atau di publikasikan. Dan suara rekaman Doni Azmi Oknum TNI tersebut, ada juga saat memerintahkan kepada seseorang yang di transfer kan itu uang untuk dibagi-bagikan,” tegasnya masyarakat mengakhiri.
(Bes)



Komentar Via Facebook :