Nikah massal yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan anak dan Keluarga Berencana (DP3APM) kota Tanjungpinang

TANJUNGPINANG AKTUALDETIK.COM - Bertempat dihotel conforta bt 10, hj. Rahma, Sip, Walikota Tanjungpinang secara resmi membuka nikah massal yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan anak dan Keluarga Berencana (DP3APM) kota Tanjungpinang.

Sebelum dibuka secara resmi oleh walikota acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-quran yang dilanjutkan dengan doa. Selain dihadiri oleh walikota, kegiatan ini juga dihadiri oleh Yuniarni pustoko Weni, ketua DPRD kota Tanjungpinang.

Dalam nikah massal tersebut ada 7 pasang pengantin yang dinikahkan. Kepala dinas DP3APM, Rustam, langsung bertindak sebagai saksi nikah didampingi oleh sekda kota Tanjungpinang, Teguh.

Tujuh pasang pengantin ini semua memakai pakaian adat nusantara. Menurut kadis DP3APM, Rustam, Nikah Massal bertujuan untuk membantu warga Kota Tanjungpinang dalam melaksanakan pernikahan sesuai aturan Agama dan Undang-undang yg berlaku. Kedua sebagai bukti kepedulian pemerintah terhadap perlindungan perempuan dan anak.

Sedangkan Manfaat Nikah Massal itu sendiri lanjut Rustam pasangan Nikah massal mempunyai Buku nikah dan kelengkapan Administrasi.

"Agar pasangan nikah massal mempunyai status yg jelas di masyarakat," katanya.

Untuk peserta berasal dari 
2 pasang dari wilayah Kecamatan Tanjungpinang Kota. 4 pasang dari wilayah Kecamatan Bukit Bestari 4 pasang dari wilayah Kecamatan Tanjungpinang Timur.

"Permasalahan dan kendala peserta nikah massal pertama latar belakang ekonomi peserta pernikahan nikah massal dibawah rata-rata serta Status administrasi salah satu pasangan yg tidak lengkap," jelas Rustam panjang lebar.

Dukungan yg diberikan Pemko kepada peserta nikah massal berupa mas kawin setiap peserta mendapat, al Quran, mukenah, sejadah dan kain sarung.

Selain itu peserta juga mendapat uang transportasi Rp.75.000 per org.
Dan urusan baju pernikahan dan pelaminan serta property acara semua dianggarkan oleh DP3APM.

Rahma dalam sambutannya menyebutkan Nikah massal di Pemko Tanjungpinang sudah dimulai dati tahun tahun 2013, 2014, 2015,  2017, 2019 dan 2021.

"Tahun lalu kita adakan di asrama haji ya pak, mudah-mudahan tahun depan bisa di ck ya pak," yang disambut tepuk tangan hadirin.

 (Lan)

Bagi masyarakat yang memiliki informasi atau mengetahui kejadian/peristiwa dimanapun atau ingin berbagi foto dan video, silakan dikirim ke nomor WA:  0812 6830 5177 - Atau EMAIL redaksi : [email protected].
JANGAN LUPA 
Mohon dilampirkan data pribadi.