Corona Datang, Maskerpun Hilang

Menteri BMUN Arik Tohir Akan Siapkan 6 Juta Masker

Menteri BMUN Arik Tohir Akan Siapkan 6 Juta Masker

Fadjroel Rachman

JAKARTA AKTUALDETIK.COM - Ditengah merebaknya virus corona, alat penyaring udara atau Masker sangat sulit ditemukan, bahkan diketahui jika masker tersebut didapati di toko atau tempat penjualnya, namun harganya sangat mahal alias melambung tinggi. 

Oleh karenanya pemerintah pusat melalui kementerian BMUN akan bekerjasama dengan kementerian kesehatan RI, untuk memproduksi 6 juta masker yang siap digunakan. 

Ketersediaan masker di Tanah Air di masa penyebaran virus corona Covid 19 saat ini masih langka. Menanggapi hal ini, juru bicara Presiden, Fadjroel Rachman menjawab bahwa Menteri BUMN Erick Thohir akan berupaya membantu menyediakan stok masker.

"Pak Erick Thohir sempat berupaya menyediakan masker ini, yaitu lewat BUMN, Kimia Farma, jadi diupayakan," kata Fadjroel di Indonesia Lawyers Club tvOne, Selasa 17 Maret 2020.

Fadjroel mengakui permintaan untuk masker sangat besar tetapi persediaannya berkurang. Harga masker juga sempat melonjak tajam dari harga yang sebenarnya.

"Karena itu akan segera didorong milik BUMN untuk memproduksi hampir 6 juta," ujar Fadjroel.

Meskipun demikian, Fadjroel tidak menjelaskan secara detail mengenai pengadaan masker tersebut. Menurutnya hal itu nanti akan masuk bagian teknis dari Kementerian Kesehatan.

"Secara langsung Pak Dokter Terawan yang akan menjelaskan penyediaannya, atau Letjen Doni Munardo," kata dia.

Editor : Feri Sibarani

Komentar Via Facebook :