Diduga Salah Perencanaan
Proyek Drainase di PUPR Kota Dumai Diduga Tidak Sesuai Spesifikasi, Aparat Diminta Turun

Foto : Tampak Pekerjaan Drainase yang berada di Jalan Soekarno Hatta Gang Mandiri di Kelurahan Bagan Besar, Kecamatan Bukit Kapur Kota Dumai tergenang karena tidak ada alur pembuangan air terakhir
DUMAI AKTUALDETIK.COM - Pekerjaan Drainase yang berada di Jalan Soekarno Hatta Gang Mandiri di Kelurahan Bagan Besar, Kecamatan Bukit Kapur, Kota Dumai diduga bermasalah dengan perencanaan, 30/1/2021.
Diketahui, pelaksana kegiatan tersebut dilakukan oleh perusahaan kontraktor CV. Indah Permata Sari dengan nilai pekerjaaan sebesar Rp. 141.851.000,- (Seratus Empat Puluh Satu Juta Delapan Ratus Lima Puluh Satu Ribu), dengan sumber dana APBDP Pemerintah Kota Dumai Tahun Anggaran 2020, dengan waktu pelaksaan 45 hari kalender.
Atas hal ini, awak media telah melakukan konfirmasi kepada Ketua RT 15, untuk mendapatkan keterangan lengkap, terkait permasalahan yang terjadi dalam proyek tersebut.
,"Drainase ini tidak tau bakal begini, masyarakat mengharapkan ada perhatian Pemerintah untuk membuat alur pembuangan akhir, kalau tidak ada masyarakat akan berswadaya dana untuk membuat alur pembuangan akhir," ujar Ketua RT 15.
Hal senada juga disampaikan oleh beberapa warga masyarakat setempat, tatkala diwawancarai oleh awak media ini, warga RT.15 yang berisial RMG dan S, mengaku kecewa dengan pembuatan Drainase yang tidak memiliki alur pembuangan terakhir drainase.
,"Ini kan gak betul dari segi rancangan bangunanya, drainase jika tidak memiliki alur pembuangan air terakhir, lantas bagaimana jadinya?
Anehnya lagi adalah, disaat hal ini diketahui dan dipertanyakan oleh awak media, serta masyarakat, ketua RT 15 pun mengatakan bahwa, alur pembuangan terakhir akan dibuatkan dengan swadaya dana dari masyarakat, sehingga spontan membuat warga setempat berang, dan penuh tanda tanya.
,"Masyarakat sudah susah jangan lagi masyarakat dibebani dengan hal seperti ini,"kata warga tersebut.
Dari hasil temua ini, diduga Pemerintah Kota Dumai khususnya Dinas Pejerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) Cipta Karya, kurang perencanaan, Survei dan pengawasan dalam membuat suatu pekerjaan Drainase.
Temuan pekerjaan drainase yang berada di Gang Mandiri Kelurahan Bagan Besar terkesan tidak rampung. Sewaktu awak media melakukan tugas liputanya kelapangan, ditemukan masih ada galian drainase yang tidak menyatu dengan yang lain, dan tetap tidak punya alur pembuangan akhir, sebagaimana harapan Pak RT dan masyarakat sewaktu dikonfirmasi awak media.
Sebelumnya, pada bulan Desember 2020 lalu, awak media telah melakukan liputan dan dokumentasi serta mewancarai masyarakat setempat, dan menerima informasi, bahwa warga setempat merasa resah karena tergenangnya air sampah, yang berpotensi menjadi sarang nyamuk yang akhirnya berkembang dan bisa menimbulkan penyakit.
Dari hasil konfirmasi awak media ini kepada Dinas PUPR melalui kepala bidang cipta karya, mengatakan pihaknya akan segera menyelesaikan permasalahannya, dan membuat alur pembuangan Air terakhir.
(Panglima Galong)
Bagi masyarakat yang memiliki informasi atau mengetahui kejadian/peristiwa dimanapun atau ingin berbagi foto dan video, silakan dikirim ke nomor WA: 0812 6830 5177 - Atau EMAIL redaksi : [email protected].
JANGAN LUPA
Mohon dilampirkan data pribadi
Komentar Via Facebook :