Academy Carrara Museum

Warga Italia Atasi Stress Isolasi Corona Dengan Tarian

Seorang Wanita Tengah Menikmati Suasana Di Taman Seni Italia

PEKANBARU AKTUALDETIK.COM - Di masa isolasi akibat pandemi covid-19 dewasa ini yang dimana telah mengubah kehidupan sosial menjadi berjarak dan penghalang yang berdampak pada kesehjateraan fisik, pikiran, dan psikofisik manusia.

Pada kesempatan di Hari Parkinson Nasional pada tanggal 25 November, jaringan mitra Dance Well Italia (praktik artistik tetapi tidak eksklusif, pada orang-orang dengan Parkinson) diselenggarakan yang mengajak masyarakat untuk menikmati dengan cara menari di tempat-tempat budaya dan keindahan seperti museum, galeri seni, istana dan taman bersejarah.

Lahir di Italia pada tahun 2013 lalu, atas prakarsa CSC Center for the Contemporary Scene of Bassano del Grappa, Dance Well langsung diterima dengan sangat antusias oleh warga setempat.

Acara berjalan dengan sukses besar di Museum Sipil Bassano,Teater Sipil Schio, Palazzo Spada Romadi, Steam Laundry, Collegno,  Palazzo Strozzi, Florence, Cavalcaselle Fresco Museum, Verona dan galeri foto Accademia Carrara di Bergamo.

Tempat-tempat indah yang akan segera kembali digunakan, dimana seorang model Italia, yang membangkitkan minat besar secara internasional pada 2019 Dance Well tiba di Jepang setelah sepuluh orang penari dan koreografer menyelesaikan pelatihan mereka di Bassano.

Saat itu digelar di Tokyo (di Museum Seni Metropolitan dan di Institut Kebudayaan Italia), di Kyoto (di Museum Seni Mizunoki) dan di Kanazawa (di Museum Seni Kontemporer Abad 21).

Peristiwa Hari Parkinson Nasional pada 25 November akan berlangsung secara online di aplikasi zoom (untuk seratus orang pertama yang login) dan ditayangkan langsung di halaman Facebook Dance Well. 

Mulai dibuka pada pukul 10 dengan kelas yang dipimpin oleh Carlotta Bortesi dari Palazzo delle Esposizioni di Roma. Mereka yang terhubung dari rumah akan bisa mengikuti gerak-gerik Carlotta yang akan menari di antara empat puluh tiga seniman kontemporer yang karyanya dipamerkan dalam pameran Fuori - Quadriennale d'arte 2020. 

Kesempatan juga untuk melihat karya-karya tersebut yang dimana dahulu sejak pameran ditutup. Pada 12 siaran langsung dari Bassano del Grappa yang memimpin kelas adalah Anna Bragagnolo.

Menyusul, pada sore hari, kontribusi video dari Bergamo, yang pada musim dingin lalu menjadi tuan rumah kelas Sumur Tari pertama di galeri seni Accademia Carrara, dan dari Verona. 

Giardino Giusti abad ke-16 di mana dalam beberapa hari terakhir telah merekam video inspiratif yang akan memungkinkan mereka yang terhubung untuk mengikuti dan mengulangi gerakan dua protagonis: Marcella Galbusera dan Aurora Sbailò yang menari dalam konteks magis di taman Italia ini, yang di mana labirin kayu kotak antara patung dan pohon cemara yang telah berusia berabad-abad, di tangga dan padang rumput, dan dekat dengan dinding pada abad ketujuh belas dengan musik yang dibawakan secara live, di atas seruling, oleh Stefano Benini.

Dalam video yang dibuat bekerja sama dengan Laboratorio Danza Verona karya Tiziana Di Nardo, juga kesaksian enam penari sumur Veronese (Eugenio, Ennio, Anna Maria, Linda, Daniele dan Maria Grazia) yang telah mengikuti latihan ini selama berbulan-bulan. Testimoni sudah ada, tapi hanya audio, juga dari Florence dengan beberapa peserta yang akan menceritakan pengalamannya. 

Pukul 16.00 koneksi langsung ketiga dari Collegno dengan kelas dansa yang diusulkan di Ruang Binatu Uap abad ke-19 yang diapit oleh Royal Asylum. Pada pukul 6 sore siaran langsung terakhir dari Civic Theater of Schio dengan kelas yang dibawakan di atas panggung oleh Giovanna Garzotto, Cristina Bacillieri Pulga dan Milly Cuman.

Dengan para penari handal, meski usianya tidak lebih muda dari banyak mereka, mengumumkan bahwa masyarakat dengan antusias menempatkan diri mereka di depan komputer dan ponsel.