Sosialisasi Bersih Dusun

Sukirno : Dukuh Jombor Tiap Tahun Melakukan Kegiatan Bersih Dusun

Sukirno : Dukuh Jombor Tiap Tahun Melakukan Kegiatan Bersih Dusun

Anggota Komisi A Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Tengah, Drs Stephanus Sukirno,MS saat menyampaikan sosialisasi Resik Dusun di Dukuh Jombor Kab Klaten Jateng

 

KAB. KLATEN AKTUALDETIK.COM - Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Tengah, Drs. Stephanus Sukirno, M.S menggelar Sosialisasi Resik Dusun melalui media tradisional berupa pergelaran wayang kulit yang dibawakan dalang Ki Gatot Purwo Pandoyo dengan membawakan lakon Wahyu Tirto Suci yang berlangsung di Dukuh Jombor, Kecamatan Wedi Kabupaten Klaten, Medio Tradisi Maret 2024.

Pada kesempatan tersebut, Sukirno menuturkan melestarikan kesenian tradisional menjadi perhatian pemerintah, anggota DPRD Jateng ada 120 orang, disetiap bulannya ada kesempatan setiap anggota DPRD Jateng dipersilakan melakukan suatu kegiatan bersama masyarakat yang berkaitan dengan pelestarian kesenian tradisional.

Mari bersama masyarakat Klaten kita sengkuyung kegiatan ini. Di Dukuh Jombor setiap tahunnya selalu melakukan kegiatan yang ada sangkut pautnya dengan bulan ruwah yang bentuk kegiatannya resik resik desa/bersih dusun kalau diterjemahkan kesadaran bersih lingkungan," ucapnya

Menurut Sukirno masyarakat Indonesia sejak dulu sudah mempunyai kesadaran lingkungan dan itu dilestarikan sampai sekarang, bahkan namanyapun masih disebut bersih dusun.

"Itu menandakan masyarakat Desa Jombor tidak melupakan sesuatu yang telah lalu. Orang orang yang menghargai masa lalulah dia punya kemungkinan untuk menghargai siapa yang pernah berjasa memerdekakan negara ini," ujar Sukirno

Lebih lanjut Sukirno mengatakan masyarakat yang bersedia bergotong royong inilah yang menjunjung semua kesulitan kesulitan dan bersama sama mencari jalan keluarnya.

Memperingan sesuatu yang menjadi beban kita semua adalah upaya yang dikehendaki oleh pendiri negara ini untuk dilestarikan, sebab semua keinginan ketika kita merdekapun cita cita kemerdekaan hanya bisa dicapai ketika kita semua tidak melupakan gotong royong," tuturnya

Sukirno menambahkan pemerintah berkeinginan mengupayakan setiap bulan satu anggota dewan melakukan satu kegiatan pelestarian tradisi bisa tercapai dan bermanfaat bagi masyarakat dan masyarakat mempunyai kecintaan pada tradisi yang dimiliki.
  
      #Taufiq

Komentar Via Facebook :