PEKANBARU AKTUALDETIK.COM - Dunia Pers Nasional sedang dalam kondisi terseok-seok oleh karena perspektif Dirjen IKP Kominfo, Usman Kansong, beberapa waktu lalu, dan ketua Dewan Pers Muhammad Nuh, yang semuanya bertentangan dengan semangat UU Pers dan tugas pokok Dewan Pers sebagaimana tertuang didalam Pasal 15 ayat (1) dan (2) poin a, b, c, d, f, dan g. 

Banyak pernyataan-pernyaan mantan ketua Dewan Pers, Muhammad Nuh yang "Menyimpang" dari UU Pers, terkait tugas dan fungsi Dewan Pers. Sebaliknya, pandangan Dirjen IKP Kominfo, Usman Kansong, yang menyatakan bahwa tidak ada lembaga lain yang dapat menyelenggarakan uji kompetensi wartawan dalam rangka sertifikasi kompetensi wartawan, selain Dewan Pers, dan menyebutkan, akan mencabut lisensi yang diberikan Kominfo kepada LSP Pers Indonesia, semuanya hanya menyebabkan permasalahan sosial di kalangan insan Pers Nasional. 

BNSP selaku lembaga negara yang resmi, dan memiliki wewenang penuh untuk melaksanakan sertifikasi profesi di Indonesia, harus berani bertanggung jawab dan melakukan sosialisasi besar-besaran di Indonesia terkait kewenangannya dan tupoksinya untuk melaksanakan sertifikasi profesi. 

, "Jangan takut dan gentar kepada siapapun yang ingin menghambat kinerja BNSP dalam menjalankan tugasnya melakukan sertifikasi kompetensi wartawan, jika tidak berani, letakkan saja jabatannya, karena masih banyak anak bangsa ini yang siap menjalankan amanat dari presiden RI dan dari Negara, " Sebut Feri hari ini dalam keterangan Pers, menyambut Hari Pers Nasional.